Deteksi News – Uya Kuya akhirnya kembali ke rumahnya yang menjadi sasaran penjarahan. Meski berusaha tegar, air mata Uya tak terbendung saat mengingat jerih payah anak-anaknya yang ikut raib bersama barang-barang lainnya.
Bersama sang istri, Astrid, Uya Kuya meninjau langsung kondisi rumahnya di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. Emosinya memuncak saat membaca coretan bernada ancaman di dinding rumahnya yang menyasar keluarganya. "Silakan maki-maki saya, fitnah saya, tapi jangan hina keluarga saya, anak-anak saya. Apa salah mereka?" ucap Uya dengan suara bergetar, seperti yang terlihat di kanal YouTube pribadinya, Selasa (30/9/2025).
Uya Kuya tak kuasa menahan kesedihan saat melihat kamar Nino dan Cinta. Ia teringat bagaimana anak-anaknya mengumpulkan uang dari hasil syuting untuk membeli barang-barang kesukaan mereka. "Yang bikin saya sedih bukan barang-barang saya, tapi anak-anak saya. Dari Cinta SMP, Nino SD atau SMP mereka punya tabungan sendiri. Rumah ini dibangun sebagian uang Cinta," ungkap Uya.
Mantan personel Tofu itu pun langsung menghubungi Nino dan Cinta yang tengah berada di Amerika Serikat. Dengan berat hati, Uya dan Astrid memperlihatkan kondisi kamar pribadi anak-anak mereka yang berantakan.
Saat menghubungi Nino, Uya memberitahukan bahwa barang-barang kesayangannya, seperti PlayStation dan action figure, hilang. "Papa ngerti kamu beli pakai uang kamu. Kamu kuliah benar di sana bikin bangga orang tua, insyaallah bisa dapat pengganti yang bagus. Kamu besarnya jangan jadi maling, koruptor," pesan Uya kepada Nino.
Kepada Cinta, Uya meminta putrinya untuk tegar melihat kondisi kamarnya yang luluh lantah. Koleksi lightstick, kostum cosplay, hingga kaset K-Pop kesayangannya juga raib. "Ya aku sih sedih, ya aku ikhlas saja. Semua barang-barang aku aku beli pakai uang aku sendiri. Yang penting aku di sini mikirin mama papa. Mama papa kuat," ujar Cinta.
Astrid dan Uya pun tak kuasa menahan air mata saat meminta maaf kepada Cinta. "Kakak jangan nangis ya. Maafin Papa, Mama ya," ucap Astrid dengan suara bergetar. Uya Kuya menegaskan bahwa barang-barang yang dijarah adalah hasil kerja keras anak-anaknya sejak kecil di dunia hiburan. Rumah tersebut juga dibangun jauh sebelum dirinya terjun ke dunia politik.
