Deteksi News
Madura Nasional Viral Terkini

Bersiap Diri Hadapi Dunia Industri, Pemkab Sumenep Bakal Gelar Pelatihan Perhotelan

Sumenep, Deteksinews.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, melalui Dinas Pariwisata Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disparbudpora) telah mempersiapkan diri menghadapi meningkatnya industri perhotelan di Kabupaten setempat.

Dengan begitu, langkah yang dilakukan Pemkab Sumenep dalam memenuhi kebutuhan tenaga di industri perhotelan dengan menyiapkan tenaga terdidik di bidang perhotelan, yakni akan menggelar pelatihan perhotelan secara gratis khusus masyarakat setempat.

Pemkab Sumenep telah bekerjasama dengan Institut Amathya, salah satu lembaga profesional yang memang konsen memberikan pendidikan perhotelan terbaik untuk memastikan talenta muda siap mengambil peran penting bagi industri perhotelan.

“Langkah penyiapan tenaga terdidik ini, pada satu sisi sebagai langkah untuk menopang kemajuan dan pertumbuhan industri perhotelan, di sisi lain sebagai upaya memberikan ruang bagi partisipasi masyarakat lokal di setiap perkembangan industri perhotelan yang terjadi,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Disparbudpora Sumenep, Imam Buchari, Sabtu (9/10).

Dia mengatakan, kegiatan tersebut merupakan kali pertama yang dilaksanakan oleh Pemkab Sumenep, sehingga jumlah peserta dibatasi hanya 30 orang.

Bagi warga yang berminat mengikuti pelatihan itu, dapat melakukan pendaftaran. Dibuka sejak tanggal 7 hingga 14 Oktober 2021 mendatang. Pendaftaran juga bisa secara online atau datang langsung ke Sekretariat Disparbudpora Sumenep.

Sementara pengumuman calon peserta yang lolos seleksi administrasi akan dilakukan di hari terakhir masa pendaftaran. Kemudian pada tanggal 15 hingga 16 Oktober 2021 akan dilaksanakan tes tulis dan wawancara.

“Salah satu syarat penting bagi calon peserta pelatihan perhotelan ini adalah berdomisili di Kabupaten Sumenep, dengan menyertakan bukti KTP,” terangnya.

Imam menjelaskan, pelatihan ini berupaya sedini mungkin agar perkembangan usaha pariwisata di Kabupaten Sumenep, khususnya usaha di bidang industri perhotelan, peluang-peluangnya tidak diambil orang luar daerah.

“Makanya, hanya diberlakukan bagi warga setempat saja. Diharapkan proses pelatihan perhotelan ini akan berjalan sukses dan lancar tanpa menemui kendala apapun, dan hasilnya bisa bermanfaat bagi masyarakat Sumenep. Sebab tujuan dari kegiatan itu bisa semakin menunjang tingkat kemajuan usaha pariwisata, khususnya di bidang industri perhotelan,” tandasnya.

Berikut persyaratan pelatihan perhotelan khusus masyarakat Sumenep: berusia 17 sampai 22 tahun; lulusan SMA-SMK sederajat dan perguruan tinggi semua jurusan; file dan ijazah terakhir terlegalisir.

Kemudian menyetorkan pas foto terbaru ukuran 3×4 dan 4×6 masing-masing 4 lembar; dan menyerahkan file dan fotokopi KTP, KK, akta kelahiran dan surat keterangan sehat jasmani dan rohani. (Hil).

Related posts

Pelayanan BPHTB di Sumenep Terkesan Lelet, Aktivis Menduga Ada Permainan

Redaksi

Targetkan 27 Ribu Vaksinasi, Bupati Sumenep Gelar Vaksinasi Massal

Redaksi

Dilantik Sebagai Kades Ketawang Parebaan, Badriyah Berjanji Jadi “Orang Tua” Bagi Warganya

Redaksi