SUMENEP, Deteksinews.co.id – Pada momentum Hari Guru Sedunia tahun 2021, Bupati Sumenep Madura, Jawa Timur, berkunjung dan berikan hadiah pada gurunya semasih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Pasalnya orang nomor satu di kota Sumekar itu merupakan alumni SMPN 4 Sumenep. Sedangkan guru yang dikunjungi saat ini sudah aktif menjabat sebagai Kepala SMPN 2 Sumenep. Yakni Ibu Nanik Mujiati.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, SH, MH, memaparkan bahwa silaturahim pada guru favoritnya itu, merupakan bentuk penghargaan pada jasa-jasa guru yang telah memberikan pelajaran dan motivasi untuk menjadi seorang yang sukses
“Pada dasarnya saya ingin memberikan sesuatu yang berbeda bahwa kita ini menjadi sesuatu apapun profesinya, memang atas jasa guru kita. Karena tampa guru kita, pastinya kita tidak akan jadi apa-apa,” ungkap Fauzi, usai silaturahim pada gurunya itu di halaman SMPN 2 Sumenep. Selasa (05/10/2021)
Menurutnya, dengan ketelatenan dan kesabaran guru, memberikan pembelajaran pada kita untuk tetap semangat belajar, kita bisa jadi seperti sekarang ini. Meski menurut pada masa-masa kecil pasti tidak akan luput dari kata nakal
“Terkadang saya duduk seperti yang tadi. Duduk berdua dengan teman saya dan guru saya waktu SMP dulu, saya tidak menyangka jadi bupati seperti sekarang,” jelasnya.
Pria yang akrab disapa Ujie itu melanjutkan, bahwa guru merupakan profesi yang paling berbahagia. Sebab, bisa mengantarkan anak-anaknya, bisa menjadi apa saja, ada yang menjadi guru, menjadi wartawan, ada yang menjadi kepala dinas dan profesi lainnya
Dari itu pihaknya menegaskan bahwa seorang guru harus benar-benar dihargai. Sebab memang guru merupakan pahlawan tanpa tanda jasa.
“Jasa seorang guru, yang konsen berjuang di dunia pendidikan, itu yang menurut saya hal yang luar biasa, mencetak generasi penerus bangsa, yang akhirnya menjadi bupati sumenep seperti saya ini,” tegas bupati sembari ketawa kecil di depan awak media.
Sementara itu, Sang guru SMP Favorit Bupati Fauzi, yang saat ini menjabat sebagai Kepala SMP 2 Sumenep, Nanik Mujiati, mengaku terkejut, karena tidak menyangka kedatangan orang nomer satu di sumenep itu.
“Aduh rasanya ingin pingsan, kaget, luar biasa sekali, kejutan yang seumur hidup tidak bisa saya lupakan, kedatangan bupati yang dulu menjadi murid saya,” kata nanik sambil menghela nafas
“Bayangkan orang nomor satu di sumenep ini, ternyata masih ingat pada saya selaku gurunya pada waktu masih SMPN 4 dulu,” timpalnya.
Nanik bercerita, bahwa pada saat menjadi guru di SMPN 4 Sumenep dulu. Pihaknya selalu memberikan semangat pada semua murid-muridnya untuk menjadi orang sukses
“Jadi pada intinya, semangat itu adalah segala-galanya, dan doa dari orang tua, sangat dibutuhkan oleh kita untuk menjadi orang sukses,” paparnya.
Tidak lupa pihaknya mengucapkan terimakasih pada bupati sumenep, karena sudah mengingatnya. Hal itu, kata dia membuktikan bahwa guru bisa mengantarkan siswanya menjadi orang yang sangat berguna untuk nusa dan bangsa termasuk agama.
“Mewakili guru-guru yang lain, harapan saya pada bapak bupati, supaya bapak bupati, dapat memimpin sumenep kedepan lebih baik lebih maju, lebih sejahtera, dan semua itu, peran guru salah satunya, yang bisa mendukung,” harapnya. (Hil).