Sukardi – Deteksi News
Manggar, Beltim, (deteksinews.co.id) – Kapolda Kepulauan Bangka Belitung, Irjen Pol Drs. Anang Syarif Hidayat didampingi Kapolres Belitung Timur AKBP Taufik Noor Isya, S.I.K melaksanakan pengecekan di gerai vaksin presisi yang berada di Kabupaten Belitung Timur. Adapun Gerai vaksin Presisi yang dikunjungi bertempat di Kantor Camat Manggar serta Gerai Vaksin Presisi di SMP Negeri 1 Manggar.
Dalam kunjungan pengecekan Gerai Vaksin Presisi ini Kapolda Kepulauan Bangka Belitung disambut langsung oleh Bupati Belitung Timur dan Ketua DPRD Kabupaten Belitung Timur, tampak dalam pengecekannya Kapolda sempat berdialog dengan masyarakat yang sedang menunggu antrian vaksinasi di Kantor Camat Manggar serta berdialog dengan para pelajar SMP Negeri 1 yang di vaksin. Dalam dialognya Kapolda menanyakan kondisi setelah disuntik vaksin apakah ada keluhan dan Kapolda juga berpesan untuk tetap menggunakan masker serta patuhi Prokes walaupun sudah di vaksin.
Diakhir pelaksanaan pengecekan Gerai Vaksin Presisi ini, Kapolda Kepulauan Bangka Belitung melaksanakan “Door Stop” dengan awak media dimana beliau mengatakan, “Pelaksanaan Gerai Vaksin Presisi yang telah dijalankan oleh Polres Belitung Timur ini sangat baik. Dapat kita ketahui dengan adanya Gerai Vaksin Presisi ini jumlah masyarakat yang di vaksin mengalami peningkatan. Hal itu menunjukkan bahwa pelaksanaan percepatan Gerai Vaksin Presisi yang dijalankan oleh Polres Beltim memiliki hasil yang positif”, ujarnya.
Kapolda juga mengatakan kepada masyarakat yang belum di vaksin untuk segera melaksanakan vaksinasi, hal ini berguna untuk meningkatkan herd immunity sehingga kita dapat mencegah tertularnya dari wabah Covid 19.
Setelah melaksanakan pengecekan dari vaksin presisi Kapolda Kepulauan Bangka Belitung langsung mengecek pendistribusian BBM di SPBU Padang Kecamatan Manggar, dimana di SPBU tersebut Kapolda Kepulauan Bangka Belitung yang didampingi Kapolres Belitung Timur sempat berdialog dengan pemilik SPBU terkait pendistribusian BBM dan jangan sampai BBM ini disalahgunakan baik itu pengisiannya maupun penggunaannya. Oleh sebab itu Kapolda menghimbau untuk penjualan BBM sesuai dengan SOP dan peraturan pemerintah baik itu harga maupun kegunaannya.